Ramadhan 1446 H hari kesembilan
“Setiap
perbuatan penting yang tidak dimulai dengan basmalah, maka pekerjaan tersebut
tidak sempurna atau cacat.” Al-
Hadits
Basmalah adalah kata untuk “Bismillahhirrahmaanirrahim”.
Ucapan itu tak sekedar ucapan saja. Melantunkan Bismillahhirrahmaanirrahim
berarti kita menyatakan “saya berbuat dengan nama Tuhan Yang Pemurah lagi
Penyayang”. Atau “saya bertindak atau bekerja dengan nama Tuhan Yang Rahman dan
Rahim”. Semua kekuatan untuk bekerja atas karunia Allah. Manusia itu, tidak
sepenuhnya menguasai dirinya. Kekuatannya terbatas.
Kata Bismillahirrahmanirrahim,
dimaksudkan untuk mendapatkan Rahman dan Rahimnya Allah swt. Pengasih dan
penyayang. Sifat ini menjadi idaman bagi setiap orang, baik yang Muslim maupun
non muslim. Rahman (pengasih) diberikan oleh Allah kepada semua makhluk-Nya
tanpa kecuali. Sedangkan rahim (penyayang) hanya diberikan kepada yang taat
kepada-Nya.
Apabila seseorang yang akan memulai suatu
pekerjaan dengan nama Allah, maka pekerjaan itu akan menjadi baik. Paling tidak
terhindar dari godaan syaitan atau ambisi pribadi. Implikasinya, apabila
pekerjaan yang bertitik tolak dari Allah dan karena Allah, maka pastilah
pekerjaan itu tidak akan merugikan orang lain. Sebaliknya, akan bermanfaat bagi
dirinya dan orang lain.
Bacaan Basmalah ini memiliki kekuatan
dan rasa percaya diri yang kuat karena orang tersebut telah menyandarkan
segalanya dan bermohon bantuan Allah Yang Maha Kuasa. Dengan menyebut asma
Allah diharapkan amalan kita akan bernilai abadi, dan pelakunya akan mampu
menghayati dan melaksanakan sifat-sifat Allah, sesuai dengan kemampuannya.
Ar-Rahman merupakan salah satu sifat
Allah swt yang bersifat sementara ketika di dunia. Dengan kasih-Nya, sang
Khalik mencukupkan semua kebutuhan hidup makhluk di alam semesta. Limpahan
rizki yang demikian banyak hanya tersedia di dunia. Di hari akhir, limpahan
kasih sayang hanya diberikan kepada orang beriman.
Ar-Rahim, dalam al-Qur’an disebutkan
sebanyak 228 kali. Jauh lebih banyak dari kata Ar-Rahman yang hanya 171 kali.
Rahim juga sebagai tempat tumbuhnya janin. Di Rahim inilah bermulanya
kehidupan. Kehidupan di Rahim selalu dijaga dan dipelihari dengan sepenuh jiwa.
Di Rahim pulalah setiap manusia dipersaksikan “apa dan ke mana” tujuan hidup.
Semakin banyak kita membaca Basmalah,
semakin banyak menebarkan kasih sayang.
0 komentar:
Posting Komentar